
Dalam keseharian, kita kerapkali melihat perbedaan signifikan dalam cara orang ditanggapi berdasarkan penampilan fisiknya; mereka yang tampil menarik umumnya mendapat perlakuan lebih baik daripada mereka yang tampak biasa-biasa saja.
Phenomenon ini disebabkan oleh persepsi alam bawah sadar kita yang menghubungkan antara penampilan fisik yang baik dengan sifat-sifat positif.
Pada akhirnya, manusia cenderung bersikap lebih baik terhadap individu yang memiliki penampilan menarik.
Agar Anda memahami alasan-alasannya, seperti yang dikutip dari Geeditting, mari kita bahas delapan poin mengenai sebab-sebab orang tampan dan cantik mendapat keuntungan dalam beragam situasi.
-
Efek halo
Phenomenon psikologis yang disebut 'efek halo' menggambarkan kecondongan manusia untuk mengevaluasi seseorang berdasarkan pendapat awal mereka tentang individu tersebut.
Apabila kita merasa tertarik secara fisik pada seseorang, kita lebih condong untuk menganggap perilakunya juga positif. Prejudice semacam itu bisa mendayaui bagaimana seseorang ditreatment atas dasar penampilan physical attraktiveness-nya.
-
Keuntungan dalam lingkungan sosial
Kecantikan fizikal menawarkan manfaat unik dalam hubungan sosial. Individu yang terlihat atraktif cenderung lebih banyak dipilih dan dihubungi oleh orang lain.
Hal ini bukan berarti mereka lebih berkualitas, tetapi penampilan fisik mereka membuka pintu interaksi positif.
-
Asosiasi dengan ciri fisik
Manusia sering mengaitkan penampilan good looking dengan kesehatan dan kesuburan yang baik.
Karakteristik fisik seperti kulit, wajah, dan bentuk badan sering digunakan sebagai penilaian oleh orang lain. Hal ini membuat individu dengan penampilan yang mempesona menerima perawatan dan pengalaman positif di banyak bidang kehidupan, termasuk dalam urusan cinta dan percintaan.
-
Pengaruh media
Media berperan signifikan dalam menciptakan pandangan kami terhadap ketampanan dan pesona.
Orang yang mempesona sering kali dijelaskan memiliki kesempatan lebih besar untuk mencapai keberhasilan karena tawaran pekerjaan muncul secara otomatis.
-
Ketertarikan alami
Manusia memiliki ketertarikan bawaan terhadap kesempurnaan. Kami condong untuk menghabiskan waktu di dekat individu yang atraktif karena kehadirannya menciptakan sensasi yang menyenangkan.
Sehingga, banyak individu menghadapi perlakuan yang sangat positif serta mendapatkan berbagai kesempatan kerja.
-
Peningkatan kepercayaan diri
Tampillan yang menarik bisa memperkuat keyakinan diri orang tersebut.
Saat individu merasa puas terhadap tampilan fisiknya, hal itu biasanya meningkatkan kepercayaan dirinya.
-
Korelasi dengan kesuksesan
Studi mengindikasikan hubungan antara penampilan menawan dengan keberhasilan karier. Orang yang terlihat atraktif cenderung dipandang sebagai pribadi yang lebih berkompeten.
-
Kesan pertama
Pendapat awal begitu berarti di lingkaran sosial. Seseorang dengan penampilan menarik biasanya menciptakan pendapat awal yang baik, membuka peluang bagi mereka untuk meraih manfaat tambahan.
***