
- Salah satu buah yang menyediakan banyak manfaat untuk kesehatan badan adalah pisang.
Sebab itu, pisang memiliki vitamin C, vitamin B6, kalium, serat, protein, fosfor, zat besi, kalsium, natrium, magnesium, kalori, serta karbohidrat.
Walaupun begitu, mengonsumsi pisang terlalu banyak bisa menimbulkan beberapa dampak negatif yang akan membuat seseorang merasa tak nyaman.
Maka, bagaimana akibatnya bila kita mengonsumsi pisang berlebihan?
7 dampak negatif konsumsi pisang
Berikut sejumlah dampak negatif dari mengonsumsi pisang secara berlebihan setiap harinya:
1. Rasa kantuk berlebihan
Mengonsumsi pisang dalam jumlah besar bisa membuat seseorang mengalami kantuk berlebihan.
Dikutip dari TheHealthSite, Pisang dikenal mengandung triptofan, yaitu asam amino yang umumnya membuat orang tertidur dengan pulas.
Amino asam tersebut berfungsi mendukung tubuh dalam pembentukan serotonin dan melatonin, dua hormon yang menginduksi rasa kantuk.
2. Muncul masalah gigi
Dampak negatif dari mengonsumsi pisang secara berlebihan yang kedua yaitu bisa menambah resiko terhadap gangguan kesehatan gigi bagi seseorang.
Alasannya adalah karena buah berbentuk lonjong dan bercorak kuning itu mengandung gula yang lumayan banyak.
Gula bisa mempercepat pertumbuhan bakteri dalam rongga mulut dan menyebabkan produksi asam yang merusak lapisan email pada gigi.
3. Menyebabkan kenaikan kadar glukosa dalam darah
Seperti sudah dijelaskan, pisang memiliki kadar gula yang lumayan tinggi. Kondisi ini kemudian akan menyebabkan kenaikan glukosa dalam darah.
Dilansir dari EatThis Lonjakan gula darah tinggi bisa membuat tubuh kesulitan untuk mengontrol konsentrasi insulin secara efektif.
Apabila tubuh sudah tidak bisa mengatur insulin tersebut, maka seseorang pada gilirannya akan menderita diabetes.
4. Mempengaruhi saraf serta otot
Pisang merupakan salah satu jenis buah yang terkenal dengan kadar kaliumnya yang tinggi.
Maka itu, apabila seseorang makan pisang dengan jumlah berlebihan, maka kandungan kalium di dalam tubuhnya bisa menjadi sangat tinggi.
Kondisi yang disebut hiperkalemia ini bisa mengganggu kerja sel-sel saraf serta otot, sehingga mereka tak beroperasi dengan baik seperti semestinyanya.
5. Menyebabkan sembelit
Pisang mengandung zat besi atau asam tannin dengan jumlah yang lumayan tinggi. Secara sebenarnya, komponen kimia tersebut tidak berdampak buruk pada kesehatan apabila dikonsumsi dalam takaran sedikit.
Akan tetapi, mengonsumsinya dalam jumlah besar lewat pengambilan pisang secara berlebihan tiap harinya, bisa menyebabkan dampak negatif yang signifikan pada diri seseorang.
Konsentrasi tinggi dari asam tanat yang dikonsumsi bisa mengakibatkan masalah pada sistem pencernaan seperti constipasi yang cukup parah.
6. Mengakibatkan migrain
Pisang bisa menyebabkan sakit kepala hebat atau migrain jika dimakan berlebihan dan secara rutin.
Alasannya adalah karena buah pisang mengandung zat kimia alamiah yang disebut tyramine atau tiramin.
Tiramidem telah ditunjukkan mampu mengganggu beberapa proses dalam tubuh yang menyebabkan migrain timbul.
7. Berat badan naik
Dampak negatif terakhir yang mungkin dirasakan akibat mengonsumsi pisang secara berlebihan ialah peningkatan massa tubuh.
Sebab itu, pisang mengandung kalori serta karbohidrat yang bisa menyebabkan peningkatan berat badan apabila dikonsumsi dalam jumlah besar.
Di samping itu, kadar gula yang lumayan tinggi pada buah pisang pun dapat memicu peningkatan bobot tubuh.
Batas aman makan pisang
Agar dapat merasakan manfaat kesehatan dari pisang tanpa mengalami dampak negatif, individu harus mengekang asupannya.
Dikutip dari HealthLine, Ambang batas untuk memakan pisang setiap hari berkisar antara satu sampai dua buah saja.
Harus diperhatikan pula bahwa seseorang harus menjamin asupan gizi seimbang dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan lainnya.
Itu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan gizi tambahan yang tidak dihasilkan oleh pisang.